"I'm Safe" Status Terakhir Seorang Remaja yang Menjadi Penumpang Dalam Pesawat Malaysian Airlines

Status dalam Facebook Nourmohammadi mengindikasikan sebelumnya dia sedang bersemangat untuk pergi ke Jerman, di mana ibunya berada dan memulai kehidupan baru di sana. Rupanya perjalanannya untuk ke Jerman tidak berjalan lancar, pesawat yang dia tumpangi untuk memulai kehidupan barunya menghilang secara misterius.

Nourmohammadi sebelumnya membuat status yang menandakan dia akan melakukan perjalanan yang akan mengubah hidupnya. "Karena beberapa masalah, saya akan menutup sementara akun saya. Teman-teman, saya serius, jika saya pernah melakukan kesalahan maafkan saya, karena mungkin..." tulisnya dalam akun Facebook.

Kemudian dia memposting foto-fotonya saat berada di Malaysia, sehingga teman-temannya mengetahui dia telah meninggalkan Iran. Ketika salah seorang temannya bertanya apakah dia akan kembali, dia menjawabnya dengan kata tidak.

Sejak perjalanannya untuk keluar dari Iran dimulai, keceriaannya sebagai seorang remaja yang biasanya terlihat di Facebook hilang. Postingannya terlihat lebih serius. Dan setelah pemeriksaan passport di dalam Bandara Kuala Lumpur, dia membuat status terakhirnya, "Terima kasih untuk siapa saja yang sudah mendoakan saya, saya aman."

Di kolom komentar banyak kerabatnya yang berkata andaikan Nourmohammadi memposting status yang sama sekali lagi. Dan banyak komentar lain yang mendoakan keselamatannya.

Pihak keamanan Malaysia mengemukakan, remaja ini kemungkinan bukan teroris seperti yang sempat diduga sebelumnya. Kepolisian Malaysia sempat berhubungan dengan Ibu Nourmohammadi yang berada di Jerman. Remaja berusia 19 tahun ini hanya berusaha pergi ke Jerman karena masalah ekonomi yang mereka alami di negara asal mereka, Iran.