Sukses

Lifestyle

Cinta Tak Diterima, Pria Ini Memutuskan Mengakhiri Hidupnya

Cinta itu seperti sekotak makanan yang tidak pernah tahu bagaimana rasanya. Ada yang manis, ada yang hambar, dan terkadang pahit. Jatuh cinta membuat orang melayang-layang ke angkasa, dan ketika patah hati dunia serasa berakhir begitu saja. Sebagian besar memilih tegar dan move on, tapi ada yang tidak bisa menerima kenyataan dan malah merugikan dirinya sendiri.

Dani, pemuda berusia 24 tahun ini ditemukan sudah tak lagi bernyawa pada hari Kamis pagi (26/9). Pria yang baru saja ditolak oleh gadis idamannya ini bunuh diri dengan cara gantung diri pada kain berwarna merah-putih. Dani menulis dalam buku hariannya bahwa cinta tulusnya ditolak oleh seorang gadis, namun pria yang bekerja sebagai buruh pabrik kue ini tidak menyebutkan siapa nama gadis itu.

Di dalam diary milik Dani, tertulis curahan hati pria sederhana ini. Dani tumbuh dalam keluarga broken home, ayah dan ibunya bercerai. Dani kurang kasih sayang, dan ketika dirinya jatuh cinta kepada gadis pujaan hatinya, Dani berharap gadis itu menerimanya.

Tapi sayang, cinta tak bisa dipaksakan. Dani merasa begitu sedih sehingga memutuskan untuk mengakhiri hidupnya. Teman-teman kerjanya kaget luar biasa karena selama ini Dani dikenal sebagai sosok orang yang pendiam, ceria dan tidak pernah terlihat sedih.

Seorang pria bisa menjadi sangat rapuh bila berhubungan dengan perasaan dan cinta. Tidak hanya wanita, laki-laki juga bisa merasa patah hati berat ketika tidak bisa bersama dengan orang yang dicintainya. Namun bukan berarti hal ini menjadi pembenaran untuk Dani melakukan bunuh diri bukan?

Sebagai manusia yang hidup dengan banyak realita setiap harinya, bisa kuat dan tegar menghadapi cobaan adalah kunci utama agar tidak mudah menyerah. Keteguhan hati dan sikap optimis akan membuat kita bisa melewati cobaan dalam hidup, seberat apapun itu. Keep cheer up ladies!

(vem/sya)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading