Sukses

Parenting

Modus Baru : Perampok Berpura-Pura Menjadi Tamu

Kejahatan perampokan dan pencurian masih kerap terjadi di negeri ini. Banyak yang berdalih menjadi pencuri karena tidak mempunyai pekerjaan, namun tidak sedikit yang memang karena sudah memiliki tabiat yang tidak terpuji. Rumah adalah salah satu target potensial bagi pelaku-pelaku kriminal untuk melakukan perampokan. Walaupun ada orang di dalam rumah tersebut, ternyata perampok tidak kenal takut dan malah membuat modus-modus baru.

Yulian Dani Cahyadi, menjadi korban perampokan rumah pada hari jumat (14/6) kemarin. Adik ipar Sekretaris Daerah Kota Tangerang Harry Mulya Zein (HMZ) tinggal Perumahan Banjar Wijaya Jalan Anyelir 3 Blok A 30 no 19. Berbagai benda berharga milik Yulian hilang mulai dari laptop, ponsel hingga surat-surat tanah. Yulian menceritakan kronologis peristiwa perampokan rumahnya. Ketika itu, di kediamannya hanya ada satu pembantu bernama Tati. Lalu ada seseorang datang mengendarai motor Scoopy berwarna merah dan mengaku sebagai temen Yulian.

"Dia datang mengaku teman saya, namanya Yanto. Setelah itu dia langsung masuk ke rumah. Pembantu saya mengaku seperti dihipnotis, makanya dia membiarkan saja pelaku masuk," ujar Yulian dikutip dari merdeka. Pelaku minta dibukakan pintu dan membuka helm serta maskernya. Untuk menguatkan modusnya, pelaku bahkan minta dibuatkan minuman. Setelah itu, pelaku bertanya apakah ada laptop yang mau diperbaiki. Karena tidak tahu menahu, Tati pun memberikan laptop milik Yulian. Setelah menggasak laptop, surat-surat berharga dan ponsel, pelaku pergi dari rumah Yulian.

"Pas saya pulang, saya lihat ada teh manis di meja. Saya tanya ke pembantu, dia bilang itu teman saya yang mau service laptop. Saya langsung kaget, dia sudah tertipu," tukas Yulian. Yulian pun kaget dan syok. Pasalnya tidak hanya benda elektronik namun juga surat-surat berharga yang kemungkinan besar dapat disalahgunakan oleh pelaku perampokan itu. Kini kasus yang menimpa Yulian sudah ditangani oleh pihak kepolisian. Yulian berharap agar masalah yang menimpanya segera selesai.

Ada banyak pelajaran yang dapat kita ambil dari kasus perampokan ini. Yang paling utama adalah jangan pernah membukakan pintu kepada orang yang belum dikenal dan sebaiknya memberi tahu pembantu rumah tangga yang ada di rumah bila ada tamu sebaiknya telepon dulu kepada Anda untuk memastikan bahwa yang datang adalah kenalan anda. Menjaga keselamatan saat kini kian sulit dan banyaknya pelaku kriminal membuat kita harus selalu waspada.

BACA JUGA

Kisah Kelam Institut Calon Pegawai Pemerintahan

Briptu Rani Mengungkap Fakta Mengenai Pelariannya

Gadis Ini Menghilang Diculik Teman Yang Baru Dikenal

Kontes Miss Hong Kong Lebih Disukai Karena Wajah Yang Cantik Alami

Kepala Bayi Ini Tertusuk Gunting Saat Orang Tua Bertengkar

(vem/Sya)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading