Sukses

Lifestyle

Tahu Telor, Kuliner Khas Kudus Jawa Tengah Yang Tak Boleh Dilewatkan

Bila Anda sedang berjalan-jalan ke kota Kretek-Kudus, tentu saja Anda ingin mencari kuliner khas kota tersebut, bukan? Selain sate kerbau yang bikin nagih saat memakannya dengan nasi atau lontong, Anda wajib mencicipi makanan khas Kudus lainnya, yakni tahu telor.

Tahu telor yang memakai bahan dasar kacang, kecap dan gula merah ini hampir mirip dengan pecel atau bumbu tahu petis. Namun yang membedakan tahu telor adalah sajian kuliner ini lebih lezat ditambah dengan sayur lengkap. Anda bisa memilih nasi atau lontong untuk menemani tahu telor dan yang pasti dapat membuat perut kenyang.

"Tahu telor asli dari Kudus. Kalau dari Jawa Timur itu khasnya pedas, tapi kalau tahu telor ini manis. Kuah kacangnya memang sama seperti pecel atau tahu petis dari Surabaya, tapi kalau tahu petis kan pedas, ini manis," tutur Pak Gareng pedagang tahu telor saat ditemui tim Vemale di SMK NU Banat Kudus Jawa Tengah Rabu 11 Maret 2015 lalu.

Pak Gareng sedang meracik tahu telor/ Copyright by Vemale.com

Menurut pria yang sudah 12 tahun berjualan tahu telor ini, orang Kudus menyukai rasa makanan manis atau kecut, namun ada juga yang membeli tahu telor dengan rasa pedas, sesuai selera.

"Ini rasanya manis ya, bumbunya kecap kacang, gula merah dan khasnya di bawang putih yang dihaluskan bersama denganĀ  cabe yang diuleg," jelasnya.

Tahu telor lengkap dengan rempeyek/ copyright by Vemale.com

Pelengkap tahu telor itu sendiri selain tahu yang digoreng dan telor dadar ialah sayur kol, toge dan seledri. Agar hidangan ini menggugah selera makan diberi peyek udang yang garing. Itulah resep tahu telor ala Pak Gareng yang didapatnya dari keluarga turun temurun. Harga tahu telor ini per porsinya Rp 9.000,- saja dan bila ingin memakai peyek udang hanya Rp 10.000,-.

Copyright by Vemale.com

Bila Anda ingin mencoba tahu telor buatan Pak Gareng ini, datang saja ke Jalan Sungai Kudus, rasakan dan nikmati kuliner Anda dengan tahu telor khas Kudus ya Ladies.

(vem/yun/feb)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading