Susu Kambing atau Susu Sapi? (Bagian 3)

Hi Ladies, setelah menyimak dua keunggulan susu kambing untuk dikonsumsi, khususnya bagi Anda yang memiliki masalah dengan sistem pencernaan yang mungkin kelewat sensitive terhadap asupan susu sapi, apakah Anda sekarang ingin mencoba untuk rutin mengonsumsi susu kambing?

Jika belum, mungkin alasan satu ini bisa membuat Ladies cukup yakin untuk mulai mencoba mengonsumsi susu kambing untuk diri Anda sendiri atau keluarga untuk menjaga kesehatan pencernaannya.

Seperti yang dijelaskan dalam laman globalhealingcenter.com, susu kambing lebih ramah pada perut karena dia memiliki sifat bio-availability. Sifat apakah itu? Bio-availability adalah sifat dimana susu kambing memiliki ciri-ciri atau karakteristik khusus yang mendekati atau hampir mirip dengan air susu ibu atau ASI. Mulai dari suhu, tekstur, kekentalan, bahkan kandungan nutrisi dan senyawa kimia di dalamnya menyerupai semua ciri-ciri yang dimiliki air susu ibu.

Di samping itu, hanya susu kambing lah yang memiliki sifat bio-availibility yang sangat kuat, bahkan jauh lebih kuat jika dibandingkan dengan susu kambing. Inilah kenapa, sistem pencernaan manusia akan lebih ramah dan mudah menerima susu kambing daripada susu sapi, termasuk yang memiliki gangguan pada sistem pencernaannya.

Sekarang kalau Ladies ingin mencoba memberikannya pada sang buah hati yang berumur di atas 5 tahun, susu kambing tidak akan memberikan efek apapun pada perutnya. Susu kambing justru akan lebih mudah diterima di perut dan tidak akan menyebabkan gangguan perut ringan seperti mual, muntah, atau mencret dan diare.

Oleh: Anindita Yurizqi