Pantang Itu Tidak Hanya Makanan

Vemale.com - Untuk menjaga kesehatan tubuh, kita memilah-milah makanan dan minuman yang masuk ke tubuh melalui mulut. Kita juga menghindari gas-gas yang berbahaya untuk terhirup melalui hidung. Untuk menjaga kesehatan jiwa dan pikiran, kita pun harus memilah-milah asupan yang masuk ke dalam pikiran kita. Uniknya, untuk saluran pencernaan sepertinya hanya beberapa indra saja yang terlibat. Namun untuk 'saluran' pikiran ternyata semua indra terlibat. Berikut ini apa saja yang harus dihindari dan dilakukan untuk kesehatan jiwa kita. 1. Hindari asupan kriminal dan sadisme Ketika Anda menerima asupan pikiran berupa bacaan atau tontonan tentang kejahatan dan sadisme, tanpa sadar Anda telah memberikan rasa takut, sedih, jengkel bahkan marah pada jiwa Anda. Tentu saja perasaan ini menambah beban pikiran yang seharusnya tidak perlu sungguh-sungguh Anda pikirkan. Perlu diingat bahwa asupan ini tidak hanya dari berita saja, tetapi juga dari koran, novel, liputan, film dan kejadian sehari-hari yang Anda konsumsi. 2. Hindari suasana 'panas' Mendengarkan orang berteriak-teriak marah, pertengkaran, bahkan pertengkaran kucing sekalipun membuat orang tidak tenang dan pikiran tidak damai. Oleh karena itu, ingatkan diri sendiri untuk tidak terjebak dalam suasana yang 'panas' , baik sebagai pelaku maupun sebagai pendengar. Memang sebaiknya Anda mendamaikan pertengkaran, tetapi jika tidak terlalu berhubungan dengan Anda maka tidak ada keharusan untuk tetap mendengarkan perkataan kasar dan tajam yang menyakitkan. 3. Hadirkan asupan yang 'sehat' Kebalikan dari asupan kriminal dan sadisme, maka berikan asupan bacaan atau tontonan yang memberikan inspirasi, motivasi, kisah-kisah dengan happy ending dan kegembiraan lain. Mengetahui berita gembira, walaupun itu hanya di film saja, sudah memberikan energi positif untuk jiwa dan pikiran Anda yang tentu bisa mempermudah untuk menghadapi hidup Anda sendiri. Selain itu, dari situ bisa dipetik pelajaran bagaimana untuk mendapatkan hidup yang gembira dan bukan mendapatkan kecurigaan berbagai cara yang mungkin dilakukan orang lain untuk menyengsarakan hidup kita. 4. Hadirkan suasana yang menyenangkan Memang tidak mudah menemukan suasana ceria dan menyenangkan dalam kehidupan sehari-hari. Sekalipun ada, kita tidak mudah untuk ikut di dalamnya. Contohnya jika ada kecelakaan, mudah saja kita ikut menolong korban. Namun jika ada pernikahan, tentu tidak mungkin kita ikut makan-makan tanpa diundang. Oleh karena itu, hadirkan sendiri suasana yang menyenangkan Anda dengan musik, aromaterapi yang Anda sukai, pemandangan yang indah, bergabung dengan teman-teman yang menyenangkan dan lain sebagainya. 5. Lebih peka diri sendiri Seorang teman selalu menggunakan penutup kepala ketika bepergian ke luar rumah. Dandanan ini dinilai aneh oleh teman-teman yang lain karena seperti penduduk daerah subtropis, namun dia tetap menggunakannya. Setelah ditanya lebih jauh, ternyata telinganya peka dengan suhu yang sedikit saja agak dingin sehingga hal itu tidak membuatnya nyaman. Dengan penutup kepala, masalah itu dapat teratasi dan dia tidak terganggu lagi dengan kelemahannya itu. Anda sendiri yang bisa mengetahui apa yang membuat tubuh Anda nyaman, dan tubuh yang nyaman membuat pikiran lebih tenang dan damai. Sayangnya, banyak orang mengorbankan dirinya sendiri memenuhi keinginan lingkungan di sekitarnya dan agar tidak dipandang aneh. (vem/miw)