Tahap-Tahap Perkembangan Bayi Sebelum Berjalan

Umumnya, si kecil akan mampu berjalan tanpa bantuan pada usia sekitar 15 bulan. Sebelum mampu berjalan dengan mandiri, ada banyak tahap-tahap perkembangan yang akan dilalui buah hati.

Seperti yang dikutip dari babycentre.com, mulai saat baru lahir, buah hati sudah memiliki refleks untuk menahan kakinya ketika mereka merasa ada permukaan yang bisa dipijak di bawah kakinya. Pada usia 4 sampai 5 bulan, bayi akan mengembangkan instingnya untuk menendang-nendang ketika ladies mendudukkan buah hati di pangkuan ladies.

Fase berikutnya terjadi pada usia 5 sampai 10 bulan. Pada usia tersebut, bayi akan senang bergerak-gerak naik turun ketika ladies mencoba menegakkan buah hati di atas paha ladies.

Masih pada usia 5 sampai 10 bulan, bayi akan mulai memiringkan badannya lalu tengkurap, kemudian dilanjutkan dengan merangkak dan duduk. Pada tahapan-tahapan ini, otot-otot kaki buah hati akan terus menguat. Setelah itu, buah hati akan belajar berdiri dengan bantuan, misalnya dengan memegang kursi atau meja yang ada di dekatnya.

Pada usia 10 bulan, buah hati ladies akan mulai belajar untuk menekuk lututnya sehingga buah hati bisa duduk saat merasa lelah berdiri.

Pada usia 11 bulan, buah hati akan mulai belajar berdiri sendiri tanpa bantuan apapun. Kemudian pada usia 12 bulan, bayi ladies akan mulai belajar melangkah dengan bantuan ladies. Pada fase ini, buah hati mungkin saja berjalan dengan jinjit.

Pada usia 13 bulan, buah hati akan berjalan tanpa bantuan ladies lagi, meskipun langkah kakinya masih belum sepenuhnya tegak.

Oleh: Pravianti Ayu Mirantiraras