Masak Tepat Bobot Susut

Vemale.com - Mulai sekarang, saya akan rajin menghampiri gerai ikan di pasar swalayan dengan lebih percaya diri. Saya menyukai daging ikan salmon warna pink dan membayangkan kandungan omega-3 yang bermanfaat bagi saya dan suami. Seandainya saja saya bisa memasaknya dengan benar. Saya sudah pernah memasaknya dengan wajan dan oven (untuk membuatnya tak terlalu lunak) tapi tetap saja saya tak bisa mengolahnya dengan benar, sementara orang lain bisa melakukannya dengan mudah. Kini, ada harapan untuk orang yang payah seperti saya: FITNESS membuat daftar kesalahan umum cara mengolah bahan makanan yang benar dan bertanya pada para ahli masak dan meminta tip dari mereka. Mari kita mulai dari ikan-ikanan! “Saya benar-benar tak tahu cara memasak ikan." Ellie Krieger, R.D., pembawa acara program TV Healthy Appetite With Ellie Krieger, merekomendasikan ikan berlemak seperti salmon bagi para juru masak amatir. Karena jenis ikan ini, dagingnya tak mudah kering. Lalu, di mana masalahnya? Saya ternyata memasaknya terlalu lama. Krieger menyarankan memberi olesan olive oil di kedua sisi ikan, percikan sedikit garam dan lada hitam lalu panggang di dalam oven yang sudah dipanaskan di suhu 200 derajat Celcius. “Untuk ikan berdaging tebal, seperti salmon atau tuna, ini aturan bakunya: masak selama 10 menit untuk setiap 2.5 cm ketebalan dagingnya, ukur dari bagian yang paling tebal,” ucap Krieger. Cek ikan setelah 8 menit untuk mengetahui tingkat kematangannya dengan garpu. Saya mencoba teknik ini, dan suami kaget saat mencicipi kelezatan ikan salmon yang saya masak. Untuk ikan-ikan berdaging tipis seperti kakap atau bawal, paling baik menggunakan penggorengan datar. Akan lebih sehat jika hanya menggunakan sedikit minyak, ucap Devin Alexander, penulis buku The Biggest Loser Flavors of The World Cookbook. Keringkan ikan dengan tisu kertas (jika basah, bagian luarnya sulit terlihat matang) dan teteskan satu sendok kecil minyak zaitun di atas kulitnya lalu ratakan. Masak di atas penggorengan dengan api sedang, sampai salah satu sisi terlihat kecokelatan (sekitar 1-2 menit), lalu balik bagian sisi satunya hingga terlihat cokelat merata sebelum mengecilkan api. Tunggu hingga 3 menit sebelum ditiriskan. “Tumis artinya udang terlalu matang dan sayuran belum matang.” Rumus umum dalam menumis adalah, masukkan semua bahan secara bersamaan ke dalam wajan, sehingga bahan-bahan di dalamnya matang tidak merata. Masukkan bahan-bahan yang sudah disiapkan, seperti sayuran yang sudah dipotong-potong, udang yang sudah dikupas, ke dalam beberapa wadah berbeda sebelum dimasukkan ke wajan di atas kompor. Masak udang terlebih dulu, saran Stephani Izard, satu-satunya pemenang wanita di acara Top Chef to Date, sekaligus pemilik Girl & The Goat Restaurant di Chicago, AS. Panaskan satu sendok teh minyak canola di wajan dengan api sedang (minyak zaitun akan gosong di temperatur tinggi dan aromanya akan mengalahkan udang). Ambil udang dan masukkan ke wajan. Masak dengan temperatur tinggi selama 2 menit, bolak-balik jika warnanya sudah berubah. Jika udang sudah terlihat matang kedua sisinya, tiriskan dan sisihkan. Lalu, masak sayur-sayuran di wajan yang sama. Namun, mulailah dari sayuran atau bumbu yang beraroma kuat seperti bawang merah, bawang bombay atau bawang putih selama 1 menit. Lalu masukkan bahan sayuran lainnya dan aduk-aduk selama 3-4 menit di atas api sedang atau panas. Terakhir, campur kecap atau saus dengan mustard Dijon ke dalam mangkuk, tuangkan campuran saus di atas sayur dan terakhir, tambahkan udang yang sudah ditiriskan tadi kembali ke dalam wajan selama 1-2 menit. Aduk rata untuk menyatukan rasa. “Dada ayam panggang selalu masih mentah atau terlalu kering saat dipotong.” Kesalahan umum dalam memasak dengan waktu yang sama (misal 30 menit) tanpa melihat ukuran atau ketebalan daging ayam. Agar bisa memasak ayam dengan tingkat kematangan sempurna, Natalia Hancock, R.D., ahli nutrisi masakan di Rouge Tomate Restaurant New York, AS., menyarankan untuk membeli dada ayam yang masih lengkap tulang dan kulitnya. “Memanggang ayam dengan kulitnya akan mencegah daging ayam jadi menyusut karena terlalu kering. Tulangnya akan memberi tambahan rasa dan semakin bagus hasilnya saat dimasak,” ucapnya. Hancock menyarankan membalur daging ayam dengan garam, lada hitam dan bumbu spesial favorit Anda (bisa bumbu rujak, madu, bumbu kalasan dan lain sebagainya). Lalu masukkan ke dalam pinggan tahan panas ukuran 23 cm x 23 cm berbahan beling atau metal seperti baja dan masak di oven yang sudah dipanaskan pada suhu 190º C selama 45 menit (Jika ayam Anda ukurannya lebih besar, masak hingga 55 menit). Setelah itu, dinginkan selama 15 menit, potong dari tulang dan lepaskan kulit untuk menghilangkan lemaknya. [initial] Artikel Lanjutan: Masak Tepat Bobot Susut II Source: Fitness Magazine, Edisi November 2011, Halaman 99
(fitness/wsw)