Sukses

Relationship

7 Cara Menemukan Kebahagiaan dari Dalam Diri Sendiri

Fimela.com, Jakarta Bahagia itu sederhana, kata orang. Tapi banyak juga yang mengatakan bahwa bahagia itu perlu diusahakan sedemikian rupa. Jika kamu bisa berpikiran sederana, mungkin jawabannya ada pada pendapat pertama. Kamu bisa menemukan bahagia cukup dari dalam dirimu sendiri. Tapi bagaimana caranya? Nyatanya masih banyak orang yang bertanya-tanya di mana kebahagiaan bisa didapatkan. Jika itu juga yang menjadi pertanyaanmu selama ini, coba baca sekian cara ini agar bisa menemukan kebahagian dari diri sendiri.

1. Berhenti menakuti diri sendiri

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah berhenti menakuti diri sendiri, berhenti mengkhawatirkan banyak hal, terutama yang belum tentu terjadi. Mungkin di pikiranmu muncul banyak pertanyaan seperti "Bagaimana kalau orang lain benci? Bagaimana kalau tidak berjalan sebagaimana mestinya? Bagaimana kalu begini dan begitu?" Terlalu banyak pertanyaan ketakutan seperti ini yang muncul bahkan sebelum kita melakukan hal tersebut. Berhenti menakuti diri Anda. Cemas dan khawatir itu tak akan membantu mengubah apapun kecuali kamu berhenti di titik ini, tak mengalami perkembangan apa pun.

2. Sibuklah dengan hal yang kamu sukai

Setelah menepis banyak keraguan dan keengganan, mulailah untuk melakukan sesuatu. Apakah kamu punya mimpi yang ingin dikejar atau diraih selama ini? Setelah sekian lama kamu mengabaikannya karena harus memastikan kehidupanmu settle, kini coba luangkan waktu untuk membuat dirimu sibuk dengan kegiatan yang kamu suka. Melakukan sesuatu yang kamu inginkan bisa membantu mengurangi kecemasan dalam diri. Rasakan adrenalin yang meninggi, sedikit gugup dan menebak-nebak dengan ketidakpastian, tapi justru menantang diri sendiri itulah yang akan membuat hidupmu tak membosankan.

3. Jangan mudah terpengaruh

Seleksi dengan baik pendapat yang perlu kamu dengarkan dan mana yang tak perlu didengarkan. Jangan mudah terpengaruh dengan pemikiran-pemikiran yang malah menjauhkanmu dari kebahagiaan. Kamu pasti memiliki pendapatmu sendiri seperti apa dirimu akan merasa bahagia, fokus saja pada hal itu selama itu positif. Kamu tak perlu selalu setuju dengan orang lain, cukup ikuti kata hatimu dan mana yang paling membuatmu merasa bangga dan puas dengan dirimu sendiri.

4. Tinggalkan yang perlu ditinggalkan

Seperti sampah yang sudah tidak digunakan lagi dan hanya akan menimbulkan penyakit jika disimpan, tinggalkan juga hal-hal yang bisa memberikan pengaruh buruk untuk hidupmu. Masa lalu, kenangan buruk, kebiasaan buruk, pasangan buruk, teman yang buruk dan lain sebagainya. Sudah sewajarnya jika kamu mulai menyortir dan menyeleksi mana yang bisa dipertahankan dan mana yang harus ditinggalkan agar hidupmu bisa lebih baik dan tenang. Manusia mengharapkan kemajuan, artinya manusia harus lebih baik dari waktu ke waktu. Bukan hanya untuk orang lain, namun juga untuk dirinya sendiri.

5. Jangan terlalu serius

Hidup itu perlu dinikmati, jangan terlalu serius menjalani hidup. Kamu kerja siang malam demi dapat uang dan memikirkan masa depan, tapi pernahkah kamu berpikir untuk menyenangkan dirimu sendiri di saat sekarang? Pergilah nonton film, makan enak, bercanda dengan teman-teman, pergi liburan atau traveling ke suatu tempat. Kita tahu bahwa untuk meraih mimpi pasti butuh perjuangan dan usaha luar biasa. Namun jangan lupa bahwa kamu juga butuh diapresiasi dan dihargai untuk segala kerja kerasmu. Jika orang lain tak melakukannya, lakukan untuk dirimu sendiri.

6. Kamu tidak bisa menyenangkan semua orang

Satu hal yang harus kamu sadari, kamu tidak bisa memuaskan dan menyenangkan semua orang. Jadi daripada menghabiskan energi untuk membuat senang orang lain, kerahkan energi untuk menyenangkan diri sendiri. Berpikir seperti ini tidak serta merta membuatmu egois. Kamu berhak bahagia, kamu berhak melakukan apa yang kamu cinta, dan itu tidak egois. Justru bila kamu tak bisa membahagiakan diri sendiri, maka belum tentu kamu bisa membahagiakan orang lain.

7. Miliki tujuan hidup

Orang-orang bahagia biasanya memiliki tujuan hidup yang jelas. Apakah tujuan hidupmu? Jika belum menemukannya, wajar jika kamu merasa kehilangan arah dan tak bisa menemukan kebahagiaan. Coba gali lebih dalam ke dalam dirimu, apa yang paling membuatmu merasa lega dan puas? Apakah menjadi kaya raya? Menjadi istri yang baik? Traveling keliling dunia? Berbagi dengan orang yang membutuhkan? Atau apa? Tentukan tujuan hidup. Kalau kamu tak punya tujuan hidup, mimpi atau passion, kamu mungkin akan kesulitan menemukan kebahagiaan yang kamu inginkan.

Hidup memang tidak memiliki buku pedoman, tapi paling tidak kamu bisa belajar sesuatu setiap harinya untuk mengenali diri sendiri agar bisa menemukan kebahagiaan lewat diri sendiri.

#Women for Women

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading