Marathon 10 Km di Usia 101 Tahun, Tak Ada Kata Tua Untuk Meraih Mimpi

Saya akan mengingat hari ini. Saya akan merindukannya.

Itulah sepenggal kalimat yang diucapkan Faujah Singh, .Pelari maraton tertua di dunia. Pria berusia 101 tahun ini baru saja menyelesaikan pertandingan lari maraton terakhirnya sejauh 10 km. Melihat usia pria ini, Anda pasti tidak percaya bahwa bapak Faujah mengikuti beberapa lomba marathin. Salah besar jika Anda mengira bahwa pria yang sudah beruban penuh ini adalah atlet saat masih muda. Bapak Faujah mulai berlari di usia 89 tahun, saat dia kehilangan istri dan anaknya.

Tidak Ada Kata Tua Untuk Meraih Impian

Rasa kehilangan bisa membuat seseorang terpuruk atau justru melakukan sesuatu agar bangkit. Sebagian orang yang bangkit itu telah memberi inspirasi bagi banyak orang, termasuk bapak Faujah. Di usia 89 tahun, pria ini mengalami duka cita besar karena istri dan anaknya meninggal dunia. Rasa sedih dan duka itu membuatnya mengalami depresi berat.

Mulai lari di usia 89 tahun (c) totalprosports

Sebagai pelampiasan, bapak Faujah memilih olahraga sebagai media untuk mengatasi tekanan dan depresi. Dia tidak melihat bahwa usianya sudah sangat tua, usia dimana banyak orang lebih suka duduk di atas kursi goyang sambil membaca koran. Bapak Faujah justru memulai hari-harinya yang sepi dengan berlari dan berlari.

Maraton di Usia Yang Sangat Senja

Dari hobi berlari itu, bapak Faujah mulai mengikuti beberapa lomba maraton. Seperti yang kita tahu, lomba lari maraton adalah perlombaan yang sangat panjang, menempuh jarak jauh dan membutuhkan kesiapan fisik yang baik. Tidak banyak orang mau mengikuti pertandingan ini, tetapi bagi bapak Faujah, lari maraton adalah tantangan yang harus dihadapi. Total puluhan kilometer sudah dia tempuh, sehingga tidak heran jika dia menjadi pelari maraton paling tua di dunia.

Hal yang memberi inspirasi dalam kisah ini adalah bagaimana bapak Faujah melampiaskan rasa depresinya pada olahraga, sementara orang lain banyak yang melampiaskannya dengan cara tidak sehat seperti mabuk-mabukan bahkan bunuh diri.

Stamina tidak kalah dengan peserta yang masih muda (c) AP photo

Selain itu, kita yang masih muda seharusnya kembali bertanya pada diri sendiri, apakah usia yang makin bertambah bisa menjadi penghalang untuk meraih impian? Tak ada kata tua untuk mulai berolahraga. Tak ada kata tua untuk meraih apapun yang kita inginkan.

What doesn't kill you makes you stronger..

Jangan pernah merasa tua, karena usia boleh bertambah, tetapi impian Anda tetap menunggu untuk dicapai.

BACA JUGA:

Ditinggal Ibu, Anak Laki-Laki Rawat Ayah Lumpuh Seorang Diri

Nenek Ini Akhirnya Lulus SMA di Usia 106 Tahun

Ingin Kaya dan Sukses? Jadilah Orang Bodoh!

Anakku Meninggal, Tetapi Dia Sudah Memberi Hidup Untuk Anak Lain

Jilbab Saya Lebih Berharga Dibanding Uang Yang Anda Tawarkan