Sukses

Lifestyle

Diikuti 800 Peserta, Kompetisi Gerak Jalan Cepat Dengan Kebaya Sabet Penghargaan Muri

Kebaya merupakan warisan budaya Indonesia. Mengingat kebaya adalah warisan budaya, saat ini berkebaya tentu bukanlah hal yang baru bagi wanita di negeri ini. Nampaknya, busana tradisional ini semakin hari semakin disukai. Mengapa? Karena saat ini banyak kebaya modern yang bisa dipakai untuk berbagai kegiatan.

Selain untuk acara formal, kebaya banyak dijadikan untuk kegiatan unik dan menyenangkan. Salah satunya adalah kompetisi Gerak Jalan Cepat menggunakan kain dan kebaya. Kegiatan yang digelar oleh Puan Pertiwi ini berhasil mengumpulkan kurang lebih 800 orang peserta yang semuanya perempuan dari Jabodetabek.

Acara ini berhasil mendapatkan penghargaan muri | Photo: Copyright Doc Vemale.com

Tak hanya itu saja, Gerak Jalan Cepat ini sekaligus akan memecahkan rekor Muri karena dianggap sebagai yang pertama dan memiliki peserta terbanyak dengan pakaian kebaya juga kain. Dan acara ini, telah mengantarkan Puan Pertiwi untuk mendapatkan penghargaan Muri.

"Gerak Jalan Cepat dengan memakai kebaya dan kain baru pertama kali dan pesertanya paling banyak. Nilai dari acara ini adalah kesadaran masyarakat Indonesia yang mau dan peduli terhadap kebudayaannya sendiri, serta dapat memberi kesadaran masyarakat untuk melestarikan budaya Indonesia yang saat ini sudah mulai pudar," papar Gerry selaku Perwakilan dari MURI saat ditemui dalam acara pemberian penghargaan di Senayan Jakarta Pusat pada Minggu 24 Mei 2015.

Peserta antusias dan sangat senang mengikuti acara ini | Photo: Copyright Doc Vemale.com

Selain itu, kompetisi ini memiliki jarak tempuh masing-masing 50 meter. Keseruan dan keceriaan pun terlihat dalam acara yang didominasi oleh kaum ibu ini. Menurut Amy Atmanto Desainer & Pembina Industri Kreatif yang mendukung acara ini, mengatakan kegiatan tersebut sangatlah kreatif, bermanfaat dan bahkan dapat membantu melestarikan busana tradisional ini.

"Tidak hanya untuk membantu melestarikan saja, acara seperti ini juga mengingatkan kita bahwa berkebaya yang sejak zaman dahulu kala dikenakan sehari-hari oleh kebanyakan perempuan Indonesia, kali ini kita tumbuhkan kembali semangatnya. Dikolaborasikan dengan kegiatan sehat Gerak Jalan Cepat di pagi hari, dan melibatkan hampir 800 peserta ibu-ibu PKK dan kelompok masyarakat, ide ini luar biasa kreatif dan membangun. Pantas saja jika mendapatkan rekor Muri," terang Pembina Industri Kreatif tersebut.

Pengahargaan muri diberikan sesaat setelah acara berlangsung | Photo: Copyright Doc Vemale.com

"Sebagai desainer yang senantiasa berkomitment untuk mengembangkan dan melestarikan kebaya sebagai aset nasional bangsa, saya bangga menjadi bagian dari acara ini," tambah Amy.

Baginya sosialisasi penggunaan kebaya atau busana berpotongan bagi keseharian perempuan Indonesia bisa terwujud tanpa hambatan. Saat ini banyak jenis dan model inspirasi kebaya yang bisa dibuat up to date. Dan ia berharap setiap para wanita tanah air ini merasa bangga dan percaya diri, saat mengenakan busana yang telah menjadi akar jati diri bangsa yang disebut kebaya.

(vem/yun/mim)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading