Sukses

Lifestyle

PAS BANGET Tawarkan Solusi Program Asuransi Pendidikan Bagi Petani

Sebagai negara agraris, penduduk Indonesia banyak yang berprofesi sebagai petani. Namun sayangnya, akhir-akhir ini Indonesia mengalami penurunan produktivitas hasil panen dikarenakan beberapa faktor. Salah satunya karena rendahnya latar belakang pendidikan para petani di mana survey yang dilakukan oleh Lembaga Mandiri Yang Mengakar di Masyarakat (LM3) menyatakan Petani yang lulusan SMP sebesar 15%, SMA 9 %, perguruan tinggi 1% dan sisanya merupakan petani lulusan SD.

Rendahnya pendidikan tersebut dikarenakan ketidakmampuan mereka dalam hal biaya pendidikan serta kurangnya kesadaran akan pentingnya pendidikan. Sementara sektor pertanian yang dibangun dengan tingkat SDM yang berkualitas dapat meningkatkan produktivitas hasil panen. Oleh karena itu, PAS BANGET menawarkan program asuransi pendidikan dan memberi solusi pendidikan bagi anak petani.

 

Foto: copyright by PAS BANGET

 

Nah, rincian dari PAS BANGET di antaranya:

  1. Petani akan menyetorkan 10% dari hasil panen.
  2. 10% hasil panen yang disetorkan haruslah dengan kualifikasi yang memadai dari segi kualitas, sehingga para petani akan meningkatkan kualitas panen dengan bantuan tim PAS BANGET.
  3. PAS BANGET juga akan membantu dalam pemasaran produk pertanian dengan bekerja sama dengan supplier Supermarket, sehingga rantai distribusi bisa dipotong dan meningkatkan harga jual produk.
  4. PAS BANGET akan bekerjasama dengan berbagi macam stake holder untuk mewujudkan perbaikan kualitas SDM ini di antaranya: Pihak Penyelenggara Pendidikan dalam hal ini Universitas maupun Sekolah melalui Dinas Pendidikan, Dinas Pertanian sebagai pemberi informasi penyuluhan untuk meningkatkan kualitas pertanian, Super Market yang menjual sayuran segar, sebagai akan membantu perekonomian para petani sebagai bentuk dari CSRnya, dan Relawan yang akan ditugaskan mengelola dan merawat sistem ini agar tetap berjalan.

Sedangkan fitur Aplikasi mobile yang akan membantu sistem PAS BANGET ini nanti berupa

  • Sebagai Database yang fungsinya sama seperti buku catatan para petani, di dalamnya memuat Premi yang telah dibayarkan, Jumlah produk yang dititip untuk dijualkan, hingga saldo petani.
  • Informasi mengenai cara merawat tanaman beserta fitur prakiraan musim serta curah hujan sehingga petani bisa memprediksi.
  • Lokasi Pasar dan harga Beli produk Pertanian sehingga petani bisa memantau fluktuasi produk pertanian mereka.


Di samping itu, faktor lain seperti mayoritas Sarjana Pertanian yang dimiliki oleh Indonesia setelah lulus dari kampus tidak kembali ke dunia pertanian. Alasan paling mendasar adalah kurangnya passion mereka di bidang pertanian itu sendiri. Sehingga para anak petani yang bisa mengenyam pendidikan hingga perguruan tinggi akan punya passion dan tanggung jawab moral yang lebih untuk dapat kembali memajukan sektor pertanian Indonesia.

Nah Ladies, demi membantu membangun pendidikan dan sektor pertanian Indonesia, yuk bantu wujudkan program ini dengan cara klik www.ciptamedia.org/318 kemudian share melalui facebook atau twitter. Bisa juga ketik 318 (spasi) dukung kirim ke 08788802262 (tarif sms biasa).

(vem/riz)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading