Sukses

Beauty

The Power of Red

Vemale.com - Pasti Anda pernah menyaksikan seorang teman yang seakan memiliki 'magical ability' untuk menarik perhatian para pria dalam sebuah pesta, tak henti pria pun berlomba-lomba untuk membelikannya segelas martini. Saat ia berdiri, area di sekelilingnya selalu dipenuhi oleh pria yang ingin mengajaknya berdansa atau sekedar bicara. Anda lalu membayangkan, apa sih yang menyebabkan mereka seakan memiliki magnet yang begitu kuat? Beberapa menyebutnya dengan istilah mojo. Tapi Cosmo memilih untuk menyebutnya sebagai kombinasi antara rasa percaya diri serta attitude sempurna. Dan ya, plus sedikit mojo itu. Such a mystery Coba teliti kembali busana yang dikenakan oleh sang teman malam itu. Apakah ia memakai sebuah gaun merah bergaya sederhana yang sedikit seksi? Oh dear. Jika jawabannya adalah ya, congratulations! Sepertinya "the red dress phenomena" telah menunjukkan aksinya di depan Anda. Tak dapat dipungkiri, warna merah memang memiliki sebuah kekuatan untuk menstimulasi respons serta rasa tertarik dari lawan jenis dalam waktu singkat. Desainer Bill Blass juga pernah berkata, "When in doubt, wear red." Dan ucapannya bukan sebuah filosofi yang berlebihan! Karena tanpa alasan yang pasti, warna merah memang mampu 'memaksa' seseorang untuk tampil lebih menggoda ketika mengenakannya. A red dress makes a statement. Begitulah mungkin penjelasan yang paling tepat. Jika Anda memiliki rasa percaya diri yang tinggi, untuk mengusungnya, sebuah gaun merah memang opsi yang sempurna untuk membuat Anda, menjadi tak terlupakan dalam pesta berikutnya. Wear it right! Nah, jika dahulu Anda selalu mengandalkan little black dress (LBD), sudah saatnya Anda melakukan update pada isi lemari. Kali ini adalah waktunya bagi LBD andalan untuk sejenak undur diri, dan memberi tempat bagi sebuah gaun merah menyala dan mencuri spotlight. Berbicara tentang sex appeal serta gaun merah, tentunya ada formula tertentu untuk meramu si gaun berpalet berani agar tak terlihat cheap. Karena sudah memiliki 'va-va-voom' factor' sendiri, memilih dress dengan model sedikit konservatif adalah solusi yang cerdas. Bayangkan sebuah low-cut bondage micromini dress. Dan dalam warna merah menyala. Slut alert? Oh, tentu saja! Kali ini bayangkan gaun merah bergaya dekonstruktif yang jatuh pada pertengahan paha. Now, that's hot. Not a magical tool But a dress is just a dress. Gaun hanyalah sebuah alat untuk menarik perhatian seorang pria. Seperti seekor burung merak, pemakai gaun merah telah menunjukkan 'warnanya' dan memperoleh atensi. Tapi pada akhirnya, pribadi menawan serta cerdaslah yang akan memenangkan pertandingan. Seperti pada selebriti Tinseltown yang kerap terlihat berbalut red dress cerah. Ya, mereka memang terlihat fabulous, tapi senyum serta aura elegan mereka yang menyempurnakan seluruh penampilan. Karena itu, jangan ragu untuk mengganti LBD yang dahulu selalu menjadi go-to-dress Anda dengan sebuah gaun merah. Terakhir, kenakan pula senyum Anda yang paling ramah dan menawan, lalu nikmati pandangan mata kagum yang pasti Anda terima. Pssst... kemudian jangan lupa untuk membagi pengalaman steamy berkat the red dress kepada Cosmo. [initial] Source: Cosmopolitan, Desember 2010, halaman 80 Provided by:
(Cosmo/miw)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

    Loading