Sukses

Fashion

6 Drama Mandarin Yang Booming Banget Saat Kita Remaja

Drama-drama Korea sedang booming di Indonesia. Padahal, beberapa tahun yang lalu, drama Mandarin atau Taiwan menjadi drama yang sangat populer di Indonesia.

Rasanya tidak ada hari tanpa menonton drama Taiwan. Anda pasti ingat bagaimana histerisnya gadis-gadis remaja pada F4, Anda mungkin masih hapal dengan lagu-lagu Meteor Garden dan At The Dolphin Bay.

Itu adalah bukti bahwa drama-drama Mandarin di masa remaja atau masa kecil kita begitu melekat di hati. Ayo sedikit bernostalgia dengan mereka. Klik tombol di bawah ;)

(vem/yel)

Putri Huan Zhu

Mungkin Anda masih SD atau SMP ketika melihat drama yang sangat panjang ini. Putri Huan Zhu yang memiliki judul asli Princess Pearl ini sangat populer di berbagai negara Asia Tenggara, termasuk di Indonesia. Backround kerajaan China di masa lalu membuat serial ini banyak disuka. Lihat saja bagaimana pakaian putri-putri cantik itu, dress-dress kerajaan yang cantik dan hiasan kepala yang khas itu membuat banyak gadis ingin memakai pakaian tersebut. Kisah cinta antara Hsiao Yence dan Yong Qi, juga Cu Wei dan Erl Kang membuat para penonton berdebar-debar menanti perkembangan cinta mereka.

Hayo.. siapa yang dulu suka nonton Putri Huan Zhu?

Kabut Cinta

Drama yang satu ini bagaikan reuni para pemain Putri Huan Zhu. Drama dengan judul asli Romance in the Rain ini menggambarkan Shanghai di tahun 1930-an. Anda akan terkesima karena berhasil menggambarkan masa lalu yang cukup mencekam karena di masa itu, perang sedang terjadi. Anda pasti masih ingat dengan Yiping yang dimainkan oleh Vicki Zhao, Shuhuan yang dimainkan Leo Ku, juga Ruping yang dimainkan Ruby Lin. Kisah cinta dan pembalasan dendam membuat banyak orang menyukai kisah ini. Kisah romantis, pemandangan indah Shanghai di masa lalu dan soundtrack indah membuat Kabut Cinta menjadi drama yang tidak terlupakan.

At The Dolphin Bay

Masih ingat dengan lagu ini?

It's a long.. long journey
Till I know where I'm supposed to be

At The Dolphin Bay adalah salah satu drama Taiwan yang sukses luar biasa di Indonesia. Kisah ini menceritakan sebuah legenda cinta tragis di teluk lumba-lumba. Yang membawa kepercayaan bahwa lumba-lumba adalah makhluk yang dapat menjaga cinta sejati.

Kisah bergulir pada Tian Bian (Angela Zhang), seorang gadis yang memiliki impian menjadi seorang penyanyi. Saat kecil dulu, Tian Bian dibesarkan di sebuah panti asuhan dan sering diganggu oleh anak lain. Bertemulah dia dengan Ze Ya (Ambrose Hsu), anak laki-laki yang selalu melindunginya. Mereka harus berpisah karena Ze Ya diadopsi keluarga kaya. Anak laki-laki itu berjanji akan membawa Tian Bian dan tinggal bersama. Sayang, Tian Bian terlebih dahulu diadopsi keluarga lain.

Saat dewasa, mereka kembali bertemu. Mewujudkan impian menjadi penyanyi yang tidak mudah, juga jalinan kisah asmara rumit antara Tian Bian, Ze Ya dan Xiao Fang (Wallace Huo). Kisah drama ini dibalut dengan lagu-lagu yang indah, sehingga baik drama dan soundtrack At The Dolphin Bay sangat disukai.

Twins

Bagaimana jadinya jika Anda adalah kembar dan terpisah sejak kecil? Itulah kisah yang ditawarkan dalam drama Twins atau judul lainnya adalah 100% Senorita. Dalam drama ini dikisahkan dua kembar yang terpisah sejak lahir, yang satu menjadi gadis kaya dan kalem (Fei Yang), yang satu lagi hidup miskin dan lebih ceria (Xiao Feng).

Pada suatu hari, sang gadis kaya mengalami kecelakaan, wajahnya sengaja dioperasi plastik oleh seorang dokter hingga berbeda sama sekali dengan wajah sebelumnya. Peristiwa pahit tersebut membawa Fei Yang bertemu saudara kembarannya. Banyak persoalan yang diangkat dalam Twins. Selain terbongkarnya masa lalu si kembar, jalinan cinta yang rumit menjadi bumbu manis di dalamnya. Anda bisa melihat akting si tampan Wallace Huo.

Mars

Tidak selamanya drama Taiwan mengandalkan keceriaan atau cerita dengan karakter yang biasa. Mars adalah salah satu drama dengan cerita dan karakter yang suram dan gelap. Perpaduan akting Barbie Hsu sebagai Qi Luo dan Vic Zhou sebagai Chen Ling patut diacungi jempol. Kisah ini menceritakan Chen Ling yang merasa sangat bersalah atas kematian saudara kembarnya yang bernama Sheng. Walaupun Chen memiliki kehidupan keras dan kasar, suka ngebut naik sepeda motor, playboy dan sebagainya, sebenarnya dia sangat rapuh. Kehadiran Qi yang dianggap gadis aneh dan tertutup membuat Chen Ling penasaran. Kisah cinta mereka unik dan menguras emosi, cocok untuk Anda yang bosan dengan drama yang itu-itu saja.

Meteor Garden

Masih ingat dengan drama yang satu ini? PASTINYA!

Tidak lengkap rasanya membahas drama Taiwan jika tidak memasukkan Meteor Garden di dalamnya. Drama yang satu ini bisa dikatakan sebagai drama Taiwan yang sangat meledak di Indonesia. Saking meledaknya, tokoh fiksi F4 dalam drama tersebut benar-benar menjadi sebuah boyband dan membuat banyak remaja wanita menjerit histeris setiap mendengar lagu atau menatap wajah mereka.

Meteor Garden menceritakan kehidupan Shan Cai, seorang gadis biasa yang kuliah di kampus anak-anak orang kaya. Sebagai gadis yang dianggap miskin, Shan Cai menjadi bahan olok-olok. Gadis ini sekuat rumput, diinjak seperti apapun, dia tetap kuat dan tumbuh. Hingga sebuah peristiwa mengatar Shan Cai pada kelompok F4, yaitu 4 mahasiswa tampan yang sangat kaya dan sering bertindak seenaknya. Masih ingat nama-nama mereka? Dao Ming Se, Hua Ze Lei, Xi Men dan Mei Zuo.

(c) freewebs

(c) freewebs

Dari benci, jadilah cinta. Dao Ming Se yang awalnya urakan dan seenaknya sendiri (bahkan kasar) perlahan menyukai Shan Cai. Bahkan saat ibunya menolak Shan Cai, Dao Ming Se tetap mempertahankan Shan Cai. Hua Ze Lei yang masuk dalam kisah cinta mereka membuat drama ini tidak membosankan.

Ah.. masa-masa Meteor Garden selalu membuat kangen dan ingin mengulangnya kembalil.

Siapa anggota F4 kesukaan Anda? ;)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading