15 Fakta Menyedihkan Tentang Pemerkosaan

Kasus pemerkosaan yang terjadi akhir-akhir ini cukup meresahkan seluruh wanita di dunia. Seperti beberapa kasus besar mahasiswi di India yang diperkosa dan dilempar dari atas bus beberapa waktu lalu, dan juga kasus pemerkosaan gadis berusia 16 tahun yang digilir oleh delapan orang laki-laki di desanya. Bahkan, seperti dikutip dari Merdeka.com, dilaporkan bahwa di India terjadi pemerkosaan setiap 20 menit sekali.

Belum lagi ditambah kasus pemerkosaan di angkot yang cukup marak terjadi di negara kita. Ada apa gerangan dengan fenomena menyedihkan ini?

Beberapa fakta yang kami temukan ternyata cukup membuat team Vemale terhenyak. Kasus pemerkosaan bukan sebuah hal yang baru lagi, dan jumlahnya terus meningkat. Hal tersebut seperti ditunjukkan melalui 15 fakta berikut ini:

Fakta 1: menurut CDC, seperti dikutip dari huffingtonpost.com, ada sekitar 1,3 juta orang wanita yang pernah menjadi korban pemerkosaan.

Fakta 2: Rata-rata ada sekitar 54% kasus pemerkosaan yang tidak dilaporkan ke pihak yang berwenang.

Fakta 3: seperti dilansir Merdeka.com, setiap 20 menit sekali terjadi pemerkosaan di India.

Fakta 4: Detroit termasuk dalam list Forbes.com sebagai salah satu negara yang berbahaya untuk ditinggali wanita akibat tingginya angka pemerkosaan di sana.

Fakta 5: Resiko napi LGBT diperkosa di tahanan meningkat 15 kali dari napi biasa.

Fakta 6: Pada tahun 1990, jumlah wanita yang diperkosa dalam konflik Bosnia ada sekitar lebih dari 60 ribu orang.

Fakta 7: Di Kongo, saat perang pecah, setiap jamnya ada 48 wanita yang diperkosa.

Fakta 8: Di Afghanistan, wanita korban pemerkosaan akan dipenjara dengan tuduhan perzinahan. Untuk bebas dari tuduhan tersebut, ia harus menikahi pelaku pemerkosaan.

Fakta 9: Ada 16 wanita yang Maroko yang memilih mengakhiri hidupnya ketimbang dipaksa menikahi pelaku pemerkosa.

Fakta 10: Setiap hari, ada sekitar 25 ribu anak di bawah usia 18 tahun yang dipaksa menikah karena kasus pemerkosaan.

Fakta 11: Di Kansas, gelar medis seorang dokter dicopot karena membantu melakukan aborsi pada seorang gadis berusia 10 tahun, korban pemerkosaan ayahnya.

Fakta 12: Di Brazil, seorang dokter justru dikucilkan karena membantu melakukan aborsi pada gadis berusia 9 tahun, korban pemerkosaan ayahnya.

Fakta 13: Di Arkansas, anak usia 8 tahun dipaksa menikahi pria berusia 59 tahun yang telah memperkosa dirinya.

Fakta 14: Mayoritas korban pemerkosaan, pengintaian atau kekerasan lainnya, mengenal si pelaku; atau setidaknya pernah melihat dan berada di sekitarnya.

Fakta 15: Di New Delhi, saat ini dilaporkan bahwa setiap 14 jam terjadi penyerangan seksual pada wanita.

Haruskah rok mini saja yang disalahkan apabila ternyata korban pemerkosaan tak hanya orang dewasa saja? STOP kekerasan seksual pada wanita dan anak-anak di bawah umur. Mari berbagi info ini di akun social media Anda #STOPKEKERASANSEKSUAL