Biotens, Aman Turunkan Tekanan Darah

Indonesia terkenal dengan kekayaan alam yang melimpah, termasuk di dalamnya tanaman-tanaman obat. Jamu merupakan resep tradisional, diracik dengan kekayaan tanaman obat Indonesia. Salah satu produsen jamu yang ternama adalah PT Sido Muncul. Bermula dari industri rumah tangga pada tahun 1940, yang dikelola oleh Ibu Rahkmat Sulistio di Yogyakarta. Tahun 1951, usaha kecil ini menjadi sebuah perusahaan sederhana dengan nama Sido Muncul. Nama Sido Muncul berarti 'impian Yang Terwujud', menunjukkan eksistensi dan tujuan kehadiran Sido Muncul dalam dunia kesehatan. Seiring waktu Sido Muncul hadir sebagai brand produk kesehatan yang terkenal dan akrab dengan masyarakat Indonesia. PT Sido Muncul tetap konsisten dengan produk kesehatan yang manjur, inovatif, dengan penggunaan bahan baku yang berkualitas. Setiap produknya melalui rangkaian pengujian dan penelitian untuk mendapatkan mutu produk yang tinggi.

Darah tinggi atau yang disebut hipertensi merupakan masalah yang sering ditemukan saat ini. Penyakit ini sudah menjadi bagian kehidupan masyarakat moderen dan masyarakat perkotaan. Tekanan darah tinggi merupakan keadaan yang berbahaya. Jika dibiarkan akan menimbulkan beragam gangguan dan penyakit kronis seperti sakit jantung dan stroke. Darah tinggi bisa dihindari dengan cara mengontrol tekanan darah. Untuk mencegah darah tinggi, anda harus membiasakan diri berolahraga secara rutin, menjaga berat badan, mengurangi konsumsi garam, banyak mengkonsumsi vitamin, menghindari stres, mengkonsumsi suplemen kesehatan secara teratur. Sido Muncul hadir dengan suplemen kesehatan bernama Biotens. Biotens terbuat dari bahan ekstrak alami yang aman dan efektif bekerja menurunkan tekanan darah. Produk ini dibuat dengan teknologi higienis, dan sudah diuji di laboratorium berstandar ISO 17025. Produk ini tidak mengandung gula, ragi, bahan pewarna dan bahan pengawet. Satu kapsul Biotens terbuat dari bahan ekstrak Ginurae Folium setara 360 mg daun kering, Centellae Herba setara 300 mg daun kering, Garlic terstandarisasi 3.2% Aliin 200 mg, Orthosiphonis Folium setara 150 mg daun kering dan Apii Folium 150 mg.