Sukses

Beauty

Berteduh Di Bawah Payung Tak Melindungi Kulit Dari Sinar UV

Ladies, selama ini payung jadi salah satu senjata ampuh para wanita yang tak ingin kepanasan. Payung dianggap melindungi mereka dari sengatan sinar matahari yang membakar kulit. Namun tahukah kamu bahwa ternyata berteduh di bawang payung saja tak cukup untuk melindungi kulitmu dari bahaya sinar UV?

Tapi sebuah studi baru yang diterbitkan dalam JAMA Dermatology telah menemukan bahwa berteduh di bawah payung saja tak cukup untuk melindungi kulit dari terpaan sinar UV yang berbahaya. Menurut para peneliti, payung memang bisa menyerap sebagian besar sinar matahari yang terpancar langsung dari atas. Namun, ternyata radiasi masih bisa menembus lewat samping. Payung ditemukan tidak efektif menghalangi radiasi UVB, jenis sinar yang menyebabkan kulit terbakar.

Penelitian ini mencoba membandingkan penggunaan tabir surya dengan nilai SPF 100. Ada 81 peserta dari Texas menghabiskan tiga setengah jam di pantai di siang hari dengan hanya menggunakan payung atau hanya dengan mengaplikasikan sunblock. Hasilnya adalah 78% dari peserta yang berteduh di bawah payung mengalami kulit terbakar akibat sinar matahari, dibandingkan dengan 25% yang hanya menggunakan sunblock.

Sinar UV merupakan salah satu penyebab dari kanker kulit. Sinar matahari memang baik untuk kesehatan, tapi tidak semua sinarnya baik. Karenanya jangan lupa untuk selalu mengenakan sunblock untuk menjaga kesehatan kulitmu ya Ladies.

(vem/ivy)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading